Penguatan Kearifan Lokal dalam Pembelajaran melalui Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Benni Setiawan, 2008, Agenda Pendidikan Nasional. Yokyakarta: Ar-Ruz Media Group.
Kemendiknas, (2011), Panduan Pendidikan Karakter, Jakarta: Pusat Kurikulum dan Kebukuan Kemendiknas.
Koentjaraningrat, 2009, Pengantar Ilmu Antropologi, Jakarta: Aksara Baru.
Suastra, I. W. (2010). Model Pembelajaran Sains Berbasis Budaya Lokal Untuk Mengembangkan Potensi Dasar Sains dan Nilai Kearifan Lokal di SMP. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 43(1).
Sutarno. 2008. Pendidikan Multikultural. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Depdiknas.
Tobroni, 2012, Relasi Kemanusiaan dalam Keagamaan (Mengembangka Etika Sosial Melalui Pendidikan). Bandung: Karya Putra Darwati.
Wagiran, dkk, 2010, Pengembangan Model Pendidikan Kearifan Lokal di Wilayah Provinsi DIY dalam Mendukung Perwujudan Visi Pembangunan DIY menuju Tahun 2025 (Tahun Kedua), Penelitian, Yogyakarta: Biro Administrasi Pembangunan.
Wagiran, W. (2012). Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu Hayuning Bawana (Identifikasi Nilai-Nilai Karakter Berbasis Budaya). Jurnal Pendidikan Karakter, (3).
Yunus, Rasid, 2014, Nilai-nilai Kearifan Lokal (Local Genius) sebagai Penguat Karakter Bangsa: Studi Empiris tentang Huyula, Yogyakarta: Deepublish.
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/jm.v12i1.13299
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Syahrul Riza
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal has been indexed by:
except where otherwise noted.