IDENTIFIKASI KANDUNGAN BORAKS TERHADAP ROTI BANTAL KOMERSIL DAN TRADISIONAL DI KECAMATAN BLANG PIDIE
Abstract
Bread is one type of food that is much in demand by the public because of its practical form and has various types of flavors, affordable prices and easy to get. To maintain bread more durable not easy to moldy and not easily damaged often added and abused preservatives such as borax. The research objective is to determine whether or not the borax content of commercial and traditional pillow bread in Blang Pidie District. The method used is qualitative with a flame test and color test using turmeric paper. The results showed that all traditional and commercial pillow breads using the flame test and color test methods of the 9 samples showed no positive results (+), meaning that none contained borax which was negative (-). Based on this study it can be concluded that, obtained in both the flame test and the color test on the content of borax on bread sold in Blang Pidie District all of the samples were negative (-) did not contain borax.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abas, S. W., Hiola, R. P dan Bialangi, S. 2014. Uji Kandungan Boraks Pada Roti yang Dijual Dikawasan Pasar Sentral Kota Gorontalo. Artikel. Universitas Negeri Gorontalo.
Ade, M. 2015. Identifikasi Boraks Pada Pempek dan Bakso Ikan Secara Reaksi Nyala dan Reaksi Warna. Jurnal Kesehatan. 9 (3): 151-157
Amir, S. Sirajuddin, s. dan zakaria. 2013. Analisis Kandungan Boraks Pada PanganJajanan Anak Di SDN Kompleks Lariangbangi Kota Makassar. Artikel.
Afriyani. 2010. Jenis-Jenis Bahan Tambahan Pangan dan Bahayanya. Artikel. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Babay. 2013. Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan Terhadap Jumlah Kapang Pada Roti tawar. Skripsi Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Gorontalo
Cahyadi, W. 2008. Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: Bumi Aksara
Efrilia, M., Prayoga, T. dan Mekasari, N. 2016. Identifikasi Boraks dalam Bakso di Kelurahan Bahagia Bekasi Utara Jawa Barat dengan Metode Analisa Kualitatif. Jurnal Farmasi. 1 (1): 113-119
Eka, R. 2013. Rahasia Mengetahui Makanan Berbahaya. Jakarta: Titik Media Publisher
Falahudin, I., Rosa, E. dan Kurniati, N. 2016. Uji Kandungan Boraks Pada Pempek Lenjer Yang dijual Di Kelurahan Pahlawan. Jurnal Biota. 2(2): 143-150
Farizal. 2017. Identifikasi Boraks Pada Roti di Kota Bengkulu. Jurnal JNPH. 5 (1).
Febri, P, E. 2007. Analisis Boraks dalam legendar yang Beredar di Kota Magelang.Skripsi Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta
Gulo. 2008. Pengaruh pencampuran Tepung Jagung dan Konsentrasi Natrium Propionat Terhadap Mutu Roti Tawar. Skripsi Departemen Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian USU, Medan
Harimurti, S., Fajriana, L. Y. 2017. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Kandungan Boraks Pada Bakso Tusuk Di Wilayah Kota Yogyakarta. Artikel 4 (2): 5-10 Universitas Muhammadiyah
Kemenkes. 2015. Peraturan Menteri Kesehatan N0. 33 Tahun 2012 Tentang Bahan Tambahan Pangan. Jakarta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Layla, T. 2013. Bahan Berbahaya di Sekitar Kita. Solo: Aqwamedika.
Maidah. 2015. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Natrium Benzoat, Boraks dan Formalin Dlam Berbagai Makanan Olahan Yang Terdapat di Lingkungan Sekolah Dasar Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Hasanuddin Makassar.
Mudzikrah, I. 2016. Identifikasi Penggunaan Zat Pengawet Boraks dan Formalin Pada Makanan Jajanan di Knatin UIN Alauddin Makassar. Skripsi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Pane, I. S., Nuraini, D dan Chayaya, I. 2012. Analisis Kandungan Boraks Pada Roti Tawar yang Bermerek dan Tidak Bermerek di Kelurahan Padang Bulan Medan. Artikel. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Departemen Kesehatan Lingkungan
Putri. 2011. Identifikasi Boraks Dalam Makanan. Artikel. Politeknik Kesehatan. Semarang
Saparinto. 2006. Bahan Tambahan Pangan. Artikel. Kanusius. Yogyakarta
Sari, N., Wahyuni, A dan Ayu, N. 2018. Analisis Kualitatif Boraks Pada Roti yang Dijual Di Wilayah Kelurahan Sungai MIAI Banjarmasin Utara. Skripsi. Akademi farmasi ISFI Banjarmasin
Tubagus, I., Citraningtyas, G dan Fatimawali. 2013. Identifikasi dan Penetapan Kadar Boraks dalam Bakso Jajanan di Kota Manado. Jurnal Farmasi. 2 (4): 142-148
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/lj.v8i1.6344
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 hardiana hardiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
INDEXED IN