ANALISIS GENDER DALAM NOVEL “AKU LUPA BAHWA AKU PEREMPUAN” KARYA IHSAN QUDDUS PERSPEKTIF EMANSIPASI PEREMPUAN QASIM AMIN
Abstract
Sejumlah karya sastra seringkali masih menghadirkan narasi bias gender yang merugikan perempuan. Hal ini disebabkan penulis kurang memiliki kepekaan gender dan pemahaman konsep gender, sehingga tidak mampu mengintegrasikannya ke dalam tulisannya. Kertas kerja ini bertujuan untuk menganalisis novel karya Ihsan Qudus yang berjudul “Saya Lupa Bahwa Saya Adalah Seorang Perempuan”. Judul novel tersebut terkesan provokatif dan diskriminatif terhadap perempuan. Namun jika dilihat dengan analisis kritis, ditemukan hasil yang berbeda dan menarik. Sosok perempuan sebagai tokoh utama dalam novel tersebut menggambarkan bentuk perlawanan perempuan di tengah latar belakang sosial budaya masyarakat Mesir yang masih meninggalkan bias gender dan diskriminasi terhadap perempuan. Melalui novel ini, novelis ingin mengungkap fakta bahwa perempuan di Mesir juga memiliki kepekaan gender, meniti karir, menempati posisi strategis, mendominasi ruang publik dan berkontribusi bagi kemajuan bangsanya. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif, analisis gender dan cara pandang Qasim Amin tentang emansipasi perempuan, hasilnya ditemukan nilai-nilai kesetaraan gender dalam novel “Saya lupa bahwa saya perempuan”, yaitu keberhasilan Suad dalam mewujudkan semua mimpinya. Sedangkan permasalahan gender yang ditemukan dalam novel ini adalah konstruksi budaya Mesir yang membatasi peran perempuan dalam masyarakat, baik dari aspek akses, partisipasi, penguasaan sumber daya dan manfaat bagi laki-laki maupun perempuan dalam kehidupan. Terdapat pula diskriminasi gender berupa stereotipe gender, subordinasi, marginalisasi, beban ganda dan kekerasan berbasis gender.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al Akkad, Abbas Mahmoud, 1976, Al Mar’ah fi Al Qur’an, Terjemah Chadidjah Nasution, Wanita dalam Islam, Jakarta: Bulan Bintang.
Ali, Syed Ameer, The Spirit of Islam, Terjemah H.B. Yasin, 1978 Api Islam Sejarah dan Cita-cita Islam dengan Riwayat Hidup Nabi Muhammad SAW, Jakarta: Bulan Bintang.
Amin, Qasim, (1899), Tahrir al-mar’ah. Kairo: Dâr Al-Ma’ârif.
Amin, Qasim, (1995), The New Women: A Document in the Early Debate of Egyption Feminism, Penterjemah: Saiful Alam, (2003), Sejarah Penindasan Perempuan: Menggugat Islam Laki-laki, menggugat Perempuan Baru, Yogyakarta: IRCiSoD.
Amin, Qasim. (1991), Tahrir al-mar’ah. Al-Dâr al-Àrabiyya li-al-Kitâb.
Aminuddin, 1990. Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra. Malang: Yayasan Asih Asah Asuh.
Armadani, Sriharyanti, (2019). Eksistensi Perempuan Dalam Novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan Karya Ihsan Abdul Quddus. Skripi Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universita Muhammadiyah Mataram.
Bahri, Syaiful, 2013, Kontribusi Pemikiran Qasim AminDalam Pembaharuan Hukum Keluarga Islam, Al-Ahwal Jurnal Hukum Keluarga Islam, http://ejournal.uin-suka.ac.id/syariah/Ahwal/index.
Chandra, Age Surya Dwipa, (2018). Pemikiran Qasim Amin tentang Pembaruan Hukum Perkawinan Dalam Islam. Skripsi Jurusan Ahwal Al Syakhsiyyah, Fakultas Syari’ah.
Fajaroh, Nurul, (2020). Novel Chalah Ad-Duktur Chassan Karya Ihsan Abdul Quddus Analisis Sosiologi Sastra. Skripsi Jurusan Bahasa dan Sastra Arab, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora, IAIN Salatiga.
Haramain, Muhammad. 2019. Dakwah Pemberdayaan Perempuan: Telaah Pemikiran Qasim Amin Tentang Kesetaraan Gender. Jurnal Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam, Vol. 5, No. 2, Desember 2019.
Jabrohim. 2003. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Hanindita Graha Widya.
Kodir, Faqihudin, 2019, Qira’ah Mubaadalah Tafsir Progresif untuk Keadilan Gender dalam Islam Yogyakarta: IRCiSoD.
Mufidah Ch, 2017, Complexities In Dealing With Gender Inequality: Muslim Women And Mosque-Based Social Services In East Java Indonesia, Journal of Indonesian Islam, Volume11, Number 02, Desember 2017.
Nasution, Harun. 1992. Pembaharuan dalam Islam, Sejarah Pemikiran dan Gerakan. Cet.IX; Jakarta : Bulan Bintang.
Purnawati, Diana. (2020). Representasi Tokoh Utama Dalam Novel Aku Lupa bahwa Aku Perempuan Karya Ihsan Abdul Quddus. E-Prosising Seminar Nasional Pekan Chairil Anwar, Universitas Jember, Vol. 1, No, 1, Edisi Oktober 2020.
Quddus, Ihsan Abdul. (2012). Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan. Penerjemah: Syahid Widi Nugroho. Jakarta Timur: Pustaka Alvabet.
Ratnawati, Indah Ika. (2013). Eksistensi Perempuan Dalam Novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan Karya Ihsan Abdul Quddus: Tinjauan Kritik Sastra Feminis. Jurnal Bahasa, Sastra dan Pembelajarannya, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin,Vol. 3, No. 2.
Ratnawati, Indah Ika. (2017). Konflik Batin Tokoh Utama Dalam Novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan Karya Ihsan Abdul Quddus Tinjaun Kritik Sastra Feminisme. Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Banjarmasin, Edisi Oktober 2017, Vol. 2, No. 2.
Siregar, Eliana. (2016). Pemikiran Qasim Amin Tentang Emansioasi Perempuan. Kafa’ah: Jurnal Ilmiah Kajian Gender, UIN Imam Bonjol, Padang, 2016 Vol. VI, No. 2.
Smith, Margaret, 1997, Rabi’ah The Mystic and Her Fellow Saint in Islam, London: Combeidge University Press, Terjemah Jamilah Baraja, Rabi’ah: Pergulatan Spiritual Perempua, Surabaya: Risalah Gusti.
Suhram, Sarifa. (2011). Pendidikan Berkeadilan Gender (Belajar dari Pemikiran Emansipasi Qasim Amin). Al Qalam: Jurnal Penelitian Agama dan Sosial Budaya, Vol. 17, No. 2, Edisi Juli-Desember 2011.
Susanto, Nanang Hasan. (2015). Tantangan Mewujudkan Kesetaraan Gender Dalam Budaya Patriarki. Muwazah: Jurnal Kajian Gender, IAIN Pekalongan, Vol. 7, No. 2, Edisi Desember 2015.
Umar, Nasarudin, 2010, Argumen Kesetaraan Jender Perspektif Al-Qur’an, Jakarta: Paramadina.
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/equality.v7i1.8660
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Mufidah Ch, Hasan Basri, I’if Nur Sholihah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.