SPRITUAL PENDIDIK PENGARUHNYA TERHADAP PENDIDIKAN AQIDAH, AKHLAK DAN IBADAH ANAK

Ainal Mardhiah AR

Abstract


Perubahan kurikulum yang terus dilakukan, sampai dicetuskan kurikulum berkarakter pada tgl 15 Juli 2013, belum berpengaruh banyak untuk memperbaiki problem moral dan akhlak anak didik saat ini. Semua komponen yang mesti ada untuk suksesnya pendidikan sudah tersedia seperti pendidik yang kompeten, anak didik, kurikulum, metode, media, sarana prasarana, dan evaluasi. Namun realitas yang terlihat tidak berpengaruh banyak terhadap pemantapan aqidah, perbaikan akhlak, dan peninggkatan kwantitas, kwalitas ibadah anak didik.Ada hal lain harus dimiliki pendidik yaitu Energi yang berupa, semangat, spirit. Energi ini yang dapat mengerakkan anak didik mau mengerjakan apa yang disampaikan oleh pendidik dalam kehidupan sehari-hari dalam bentuk prilaku dan amal shaleh. Energi ini yang dimaksud dengan ruhiyah yaitu semangat, spirit dan energi rohani (spritual) yang berasal dari bisikan rabbani karena kedakatan pendidik dengan Allah SWT, yang diperoleh melalui ibadah wajib dan sunnah, melalui upaya menta’ati semua perintah Allah, dikesendirian maupun dikeramaian dan upaya meninggalkan semua laranganan-Nya, menjalankan semua aktifitas hidup dalam rangka beribadah kepada Allah SWT, dikesendirian maupun dikeramaian. Tulisan ini ingin mengetahui pengaruh ruhiyah pendidik terhadap pendidikan aqidah, akhlak dan ibadah pendidik

Keywords


Ruhiyah, pendidik, dan pendidikan keimanan, akhlak dan ibadah.

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.22373/equality.v2i2.1466

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.