Abstract
Pembelajaran matematika selama ini cenderung berpusat pada guru, dimana guru mentransfer pengetahuan yang dimiliki ke pikiran siswa dan siswa menerimanya dengan pasif. Hal ini juga terjadi di MIN Bungcala, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal cerita. Salah satu contohnya dalam penyelesaian soal operasi hitung yang berkaitan dengan masalah sehari-hari. Adakalanya siswa menjawab soal dengan benar namun mereka tidak dapat mengungkapkan alasan atas jawaban mereka. Hal ini disebabkan karena siswa kurang diberi kesempatan untuk berpikir dan mengungkapkan ide-ide serta menulis dengan bahasa yang benar. Peneliti mencoba menerapan model pembelajaran untuk mengaktifkan siswa dan mengefektifkan proses pembelajaran. Salah satu model yang dapat diterapkan adalah model pembelajaran Think Talk Write (TTW). Rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimana aktivitas guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Think Talk Write. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran Think Talk Write. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV MIN Bungcala Aceh Besar yang terdiri dari 25 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi untuk aktivitas guru dan siswa. Soal tes untuk hasil belajar siswa dengan menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh aktivitas guru pada siklus I yaitu 57,33%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 74,66%, dan meningkat pada siklus III dengan persentase 93,33%. Aktivitas siswa pada siklus I yaitu 74%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 88% dan meningkat pada siklus III dengan persentase 94%. Hasil belajar siswa pada siklus I yaitu 56%, pada siklus II mengalami peningkatan yaitu 68%, dan meningkat pada siklus III menjadi 84%. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran Think Talk Write pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan. Aktivitas siswa dengan penerapan model pembelajaran Think Talk Write pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan. Hasil belajar Matematika siswa kelas IV MIN Bungcala Aceh Besar pada siklus I, II dan III mengalami peningkatan secara signifikan.
Keywords
Pembelajaran Think Talk Write, Aktivitas Belajar
References
AM, Sardiman. 2012. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers.
Arikunto, Suharsimi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.
BSNP. 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar SD/MI. Jakarta : BSNP.
Darimi, Ismail. "Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Aktif di Sekolah." JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling 2.1 (2016): 30-43.
Darimi, Ismail. "Information And Communication Technologies Sebagai Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Efektif Era Teknologi Informasi." Cyberspace: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi 1.2 (2017): 111-121.
Darimi, Ismail. "Peningkatan Kompetensi Pedagogik Guru PAI dalam Pembelajaran." Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam 5.2 (2015): 309-324.
Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi III. Jakarta : Balai Pustaka.
Ismail, Bachtiar, and Ismail Darimi. "Peningkatan Penguasaan Materi Hadits melalui Metode Resitasi pada Mahasiswa PAI FTK UIN Ar-Raniry." Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam 6.2 (2017): 219-232.
Khunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Grafindo Persada.
Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Pustaka Setia.
Sudjana. 1992. Metodelogi Statistika. Bandung: Tarsito.
Sudjana. 2005. Metode Statistik. Bandung: Tarsito, 2005.
Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Komulatif dan R & D, Bandung: Alfabeta.