JUMLAH LEUKOSIT DAN ERITROSIT TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI EKSTRAK ETANOL BUNGA SIRSAK (Annona muricata L.)
Abstract
Jumlah leukosit dan eritrosit merupakan dua parameter yang sangat penting untuk menilai kesehatan, dilihat dari kedua fungsinya masing-masing sangat penting bagi tubuh. Leukosit berfungsi menjaga pertahanan tubuh dan eritrosit berfungsi mengangkut O2 ke seluruh tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati pengaruh pemberian ekstrak etanol bunga sirsak (Annona muricata L.) terhadap jumlah leukosit dan eritrosit tikus putih (Rattus norvegicus). Penelitian bersifat eksperimental, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial, terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan KN merupakan kelompok kontrol negatif yang tidak diberi ekstrak etanol bunga sirsak, perlakuan P1, P2, dan P3 masing-masing diberi ekstrak etanol bunga sirsak dosis 0,18 gr/ekor/hari, 0,36 gr/ekor/hari, dan 0,72 gr/ekor/hari per oral selama 7 hari. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak etanol bunga sirsak peroral dengan berbagai tingkatan dosis mampu meningkatkan jumlah leukosit tikus putih. Ekstrak etanol bunga sirsak dengan dosis 0,18/g/ekor/hari mampu meningkatkan jumlah leukosit dan eritrosit tikus putih, namun pada dosis 0,36/g/ekor/hari dan 0,72/g/ekor/hari jumlah eritrosit mengalami penurunan. Hasil uji statistik menunjukkan pemberian ekstrak etanol bunga sirsak peroral berpengaruh secara nyata (P<0,05) terhadap peningkatan jumlah leukosit tikus putih namun tidak berpengaruh nyata (P˃0,05) terhadap penurunan dan peningkatan jumlah eritrosit tikus putih.
Full Text:
PDFReferences
Aboderin, F.I., and V.O. Oyetayo. 2006. Haematological Studies of Rats Fed Different Doses of Probiotic, Lactobacillus plantarum, Isolated From Fermenting Corn Slurry. PJN: 5(2): 102-105.
Adewole, S.O. 2009. Protective Effects Annona muricata Linn. (Annonaceae) Leaf Aqueous Extract on Serum Lipid Profiles and Oxidative Stress in Hepatocyte of Streptozotocin- Treated Diabetic Rats. Afr. J. Biomed. Res: 9(4): 173-180.
Addass, P.A., I. David., A. Edward., A. Zira, and Midak. 2012. Effect of Age, Sex and Management System on some Haematological Parameters of Intensively and Semi-intensively Kept Chicken in Mubi. Adamawa State, Nigeria. IJAS: 2(3): 277-282.
Adam, R. 2015. Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid dari Ekstrak Metanol Bunga Tanaman Sirsak. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Gorontalo.
Bastiawan, D., A. Wahid, M. Alifudin, dan I. Agustiawan. 2001. Gambaran Darah Lele Dumbo (Clarias gariepinus) yang Diinfeksi Cendawan Aphanomyces spp. pada pH Ruang Berbeda. J. Pen. Per. Ind: 7:44-61.
Cahyaningsih, U., H. Malichatin, dan Y.E. Hedianto. 2007. Diferensial Leukosit Ayam setelah Diinfeksi Eimeria tenella dan Pemberian Serbuk Kunyit (Curcuma domestica) dosis bertingkat. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner 2007. Bogor: Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor.
Etim, N., E. Enyinihi, U. Akpabio, and Edem. 2014. Effects of Nutrition on Haemotology of Rabbits: A Review. Eur. Sci. J: 10(3): 413-423.
Furman, E., E. Leidinger., E.H. Hooijberg, N. Bauer., G. Beddies, and A. Moritz. 2014. A Retrospective Study of 1098 Blood Samples With Anemia From Adult Cats: Frequency, Classification, and Association With Serum Creatinine Concent Ration. J. Vet. Intern. Med: (28) 1391-1397.
Harbone, A. 1998. Phytochemical Methods a Guide to Medern Techniques of Plant Analysis: Springer Science & Business Media.
Jain, N.C. 1993. Essential of Veterinary Hematology. Philadelphia: Lea and Febriger.
Koncazak, I., S. Okuno, M. Yoshimoto, O. Yamakawa. 2004. Caffeoylquinic Acids Generated in Vitro in High-Anthocyanin- Accumulating Sweet Potato Cell Line. J. Biomedic and Biotec: (5) 287-292.
Kwon, S.H. 2007. Anti-Obesity and Hypolipidemik Effects of Black Soybean Anthocyanins. J. Medic Food: 10(3) 552-556.
Ling, W.H., Q.X. Cheng, J. Ma, T. Wang. 2001. Red and Black Rice Decrease Athrosclerotic Plaque Formation and Increase Antioksidant Status in Rabbit. J. Nutrit: (131) 1421-1426.
Mc Donald, P. 1973. Animal Nutrition. 6th Edition. London: Longman Group Ltd.
Mangan, Y. 2009. Solusi Sehat Mencegah dan Mengatasi Kanker. Jakarta: Agromedia Pustaka.
Mardiana, L. dan J. Ratnasari. 2011. Ramuan dan Khasiat Sirsak. Jakarta: Penebar Swadaya.
Nimah, S., W.F. Ma’ruf, dan A. Trianto. 2012. Uji Bioaktivitas Ekstrak Teripang Pasir (Holothuria scabra) terhadap Bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Bacillus cereus. J. Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan: 1(1): 9-17.
Restuati, M. 2013. Uji Efek Daun Sirsak (Annona muricata) terhadap Leukosit Tikus Putih (Rattus norvegicus). Prosiding Semirata FMIPA 2013. Lampung: Universitas Lampung.
Wardhana., H. April, E. Kenanawati, Nurmawati, Rahmaweni, dan C.B. Jatmiko. 2001. Pengaruh Pemberian Sediaan Patikaan Kebo (Euphorbia hirta L) terhadap Jumlah Eritrosit, Kadar Hemoglobin, dan Nilai Hematokrit pada Ayam yang Diinfeksi dengan Eimeria tenella. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. Bogor: 6(2).
Wardiny, T.M., Retnani, dan Taryati. 2012. Pengaruh Ekstrak Daum Mengkudu terhadap Profil Darah Puyuh Starter. JITP: 2(2): 110-120.
Swenson. 1997. Duke’s Phisiology of Domestic Animals. 9th Ed. London: Cornel University Press.
Subroto, A. dan H. Saputro. 2006. Gempur Penyakit Dengan Sarang Semut. Jakarta: Penebar Swadaya.
DOI: http://dx.doi.org/10.22373/pbio.v6i1.4300
DOI (PDF): http://dx.doi.org/10.22373/pbio.v6i1.4300.g2838
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN : 2828-1675
Email : official.semnasbiotik@gmail.com
Prosiding Seminar Nasional Biotik : is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License / CC BY-SA 4.0